Babe Cabita Meninggal Dunia, Cerita Melawan Anemia Aplastik

Jakarta (usmnews) – Babe Cabita, salah satu komedian terkemuka di Indonesia telah meninggal dunia. Menghadapi tantangan berat penyakit Anemia Aplastik, Babe berjuang dengan gigih sebelum akhirnya meninggalkan kita pada 9 April 2024.

Anemia Aplastik adalah kondisi langka yang melibatkan berhentinya sumsum tulang belakang dalam memproduksi sel darah merah. Sebagai seorang yang dikenal dengan humor dan keceriaannya, Babe tidak menyembunyikan perjuangannya melawan penyakit ini. Dia secara terbuka berbagi pengalaman tentang kesulitan yang dihadapinya dalam mengatasi Anemia Aplastik.

“Penyakit ini memang langka. Obatnya sulit didapat dan satu-satunya alternatif adalah transfusi darah seumur hidup,” ujar Babe Cabita pada bulan September 2023.

Babe Cabita harus menjalani transfusi darah rutin setiap bulan karena tubuhnya tidak mampu menghasilkan darah yang cukup. Dia juga mengungkapkan tantangan besar yang dihadapinya dalam mencari kantong darah yang diperlukan. Bahkan, ia pernah harus meminta bantuan dari Kaesang Pangarep, putra Presiden Joko Widodo, untuk mendapatkan kantong darah yang sesuai dengan kebutuhannya.

Meskipun berjuang dengan penyakit yang jarang terjadi dan sulit didiagnosis, Babe tetap bersyukur atas perubahan positif yang dialaminya berkat bantuan obat-obatan. Dia menjalani terapi dengan disiplin, minum obat yang diresepkan tiga kali sehari.

Namun, pada 9 April 2024, kabar duka menyelimuti publik ketika Oki Rengga Winata mengumumkan wafatnya Babe Cabita di Rumah Sakit Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Unggahan ini memicu reaksi luar biasa dari publik, dengan sejumlah tokoh terkenal mengucapkan belasungkawa dan mengungkapkan kesedihan mereka atas kepergian Babe.

Sebagai salah satu ikon di industri hiburan Indonesia, Babe Cabita akan selalu dikenang karena kontribusinya dalam menyebarkan tawa dan keceriaan kepada banyak orang. Kepergiannya meninggalkan kekosongan yang sulit untuk diisi, tetapi warisan humor dan semangatnya akan terus hidup dalam ingatan kita.

Babe Cabita adalah bukti nyata bahwa ketabahan dan keceriaan dapat menginspirasi banyak orang, bahkan di tengah cobaan yang paling berat sekalipun. Semoga dia beristirahat dengan tenang, dan semangatnya tetap membawa inspirasi bagi kita semua. Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raaji’un.