Connect with us

Nasional

Analisis Mendalam Kepadatan Lalu Lintas Tol Menuju Jakarta: Selasa Pagi, 9 Desember 2025

Published

on

Jakarta (usmnews) di kutip dari detiknews Laporan terkini mengenai kondisi arus lalu lintas pada hari **Selasa, 9 Desember 2025**, pagi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kepadatan kendaraan di beberapa ruas jalan tol utama yang mengarah ke wilayah Ibu Kota, Jakarta. Fenomena ini, yang secara rutin terjadi pada hari kerja, kali ini tampaknya mencapai tingkat yang memerlukan perhatian lebih dari para pengguna jalan. Kepadatan ini secara spesifik diidentifikasi sebagai akibat langsung dari **tingginya volume kendaraan** yang memasuki Jakarta, seiring dengan dimulainya jam-jam sibuk perkantoran.

Menurut informasi yang dirilis oleh **Jasa Marga** melalui saluran resmi mereka di platform X (sebelumnya Twitter) dengan akun @PTJasamarga pada pukul 07:27 WIB, titik-titik krusial kemacetan telah teridentifikasi, terutama di koridor Tol Jagorawi.

### Titik-Titik Kritis Kepadatan di Pagi Hari

Dalam pemantauan mendalam, dua segmen utama Tol Jagorawi dilaporkan mengalami hambatan serius:

1. **Tol Jagorawi (Cibubur – Jakarta):**

* Kepadatan terlihat dimulai dari **Cibubur pada Kilometer (KM) 14 hingga KM 13** yang mengarah ke Jakarta. Area ini adalah salah satu *choke point* utama di mana laju kendaraan mulai melambat drastis. Keterlambatan ini dipicu semata-mata oleh akumulasi kendaraan yang membanjiri jalur tol tersebut, mencerminkan tingginya mobilitas komuter dari kawasan penyangga seperti Bogor, Depok, dan Cibubur.

2. **Tol Dalam Kota (Cililitan – Cawang):**

* Kondisi serupa juga terjadi lebih dekat ke jantung kota, yaitu di Tol Dalam Kota. Jalur dari **Cililitan (KM 02) hingga Cawang (KM 00)** dilaporkan sangat padat. KM 00 Cawang merupakan pintu gerbang vital menuju berbagai arteri dalam kota, sehingga penumpukan kendaraan di titik ini seringkali tidak terhindarkan. Kepadatan di sini turut disebabkan oleh interaksi dan *merging* arus dari Tol Jagorawi yang baru masuk dan kendaraan dari arah Tol Cikampek/Jatiasih.

### Implementasi *Contraflow* sebagai Upaya Mitigasi

Menyikapi peningkatan volume kendaraan yang menyebabkan perlambatan signifikan, pihak operator jalan tol telah mengambil langkah intervensi darurat untuk mengurai kemacetan. Langkah ini berupa pemberlakuan skema **_contraflow_ (arus berlawanan)**.

* **Lokasi Penerapan:** Skema _contraflow_ ini secara spesifik diberlakukan di **Tol Jagorawi**, tepatnya dimulai dari **Cimanggis (KM 17+200)** dan akan berlangsung hingga area **Cipayung (KM 08+800)**.

* **Mekanisme:** Dalam skema ini, salah satu lajur di jalur yang berlawanan arah (yang seharusnya menuju Bogor/Ciawi) dialihkan sementara untuk menampung volume kendaraan yang luar biasa tinggi menuju Jakarta.

* **Peringatan Penting:** Pengguna jalan diimbau untuk menunjukkan **kehati-hatian ekstra** saat melintasi zona _contraflow_ ini. Perubahan alinyemen jalan yang mendadak, serta adanya pembatas sementara (kerucut/barikade) dan potensi pertemuan dengan lajur normal, menuntut kewaspadaan tinggi. *Contraflow* diterapkan di lajur paling kanan jalur berlawanan.

Upaya ini diharapkan dapat memberikan sedikit kelegaan bagi para komuter, memungkinkan mereka untuk bergerak lebih cepat melewati *bottleneck* utama sebelum memasuki gerbang Tol Dalam Kota. Jasa Marga terus mengimbau seluruh pengguna jalan untuk mematuhi arahan petugas di lapangan, menjaga jarak aman, dan memastikan kendaraan dalam kondisi prima demi keselamatan bersama. Kepadatan ini diproyeksikan akan berangsur-angsur mereda setelah jam puncak mobilitas pada pagi hari terlewati.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *