Connect with us

Entertainment

Semangat Hidup Fahmi Bo Kembali, Akui ‘Penginnya Makan Terus’ Pasca Operasi

Published

on

Semarang(Usmnews)- Dikutip dari cnnindonesia.com Aktor senior Fahmi Bo kini merasakan semangat hidupnya telah kembali pulih pasca menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Bintang berusia 52 tahun itu mengakui bahwa dirinya kini memiliki gairah hidup yang baru, bahkan diwarnai dengan keinginan untuk makan yang terus-menerus.‎‎

Fahmi Bo sebelumnya telah diizinkan untuk pulang dari rumah sakit pada hari Senin (10/11) lalu. Ia diketahui harus menjalani perawatan akibat menderita komplikasi penyakit, dengan dua masalah utama yang baru ditangani adalah batu empedu dan gangguan tiroid.‎‎

Meskipun sudah kembali ke rumah, Fahmi menegaskan bahwa perjalanannya menuju kesembuhan total masih belum selesai. “Kalau sembuh masih belum. Maksudnya, kontrol seminggu dari kemarin pulang,” ujarnya, seperti dikutip oleh detikHot pada Kamis (13/11).

‎‎Prioritas pengobatannya saat ini adalah memulihkan fungsi kakinya. Ia mengaku masih belum bisa berdiri secara normal sehingga harus melanjutkan program fisioterapi secara rutin. “Iya, ini masih lanjut fisioterapi. Terapi terus, terapi biar bisa berdiri,” tegasnya.‎‎

Fahmi menjelaskan bahwa tantangan terbesarnya (“PR-nya”) adalah agar bisa berdiri kembali, karena ia merasa pahanya masih sangat berat untuk diangkat. Meski demikian, ia tetap memegang teguh optimismenya. “Semangat! Pasti, pasti semangat,” serunya.‎‎

Semangat baru ini, menurutnya, juga memicu nafsu makannya. “Iya, semangat hidup lagi, makan lagi. Makan mulu yang dipikirkan sekarang. Jadi penginnya makan terus,” ungkapnya sambil tertawa.

‎‎Walaupun demikian, Fahmi Bo sadar betul bahwa ia tidak bisa makan sembarangan. Ia harus mematuhi pesan dokter mengenai sejumlah pantangan makanan yang ketat. Terutama, ia harus menghindari makanan yang mengandung banyak lemak, seperti santan dan daging-dagingan berlemak. “Karena itu sistemnya nanti dia menggumpal, menggumpal, jadi batu,” jelas Fahmi mengenai risiko kambuhnya batu empedu.‎‎

Selain itu, terkait kondisi tiroidnya, ia juga dilarang keras mengonsumsi makanan laut (seafood). “Pokoknya kayak udang, karena itu bisa merangsang tiroid aku bisa tinggi lagi,” paparnya. Fahmi meyakini bahwa masalah tiroid dan batu empedu inilah yang sebelumnya menyebabkan tubuhnya menjadi kurus dan membuatnya tidak bisa makan.‎

Kondisi kesehatan Fahmi Bo memang sempat berada di titik yang mengkhawatirkan. Pada 22 September 2025, bintang sinetron “Lupus” dan “Tukang Ojek Pengkolan” itu mengungkapkan bahwa komplikasi penyakit telah membuatnya tak bisa berjalan. Situasi tersebut membuatnya hanya bisa terbaring lemas dan bergantung pada alat bantu oksigen.

‎‎Saat itu, aktor kelahiran 28 Januari 1973 ini didiagnosis menderita komplikasi diabetes, pengapuran dan pengeroposan tulang, serta asam urat. Rentetan penyakit ini diakuinya sempat membuatnya merasa putus asa.‎‎

Titik balik kesembuhannya terjadi berkat bantuan rekan sesama artis, Raffi Ahmad. Pada 28 Oktober 2025, Raffi mengunggah video kunjungannya ke rumah Fahmi Bo, yang saat itu terbaring lemah. Raffi berhasil membujuk dan meyakinkan Fahmi agar bersedia dirawat di rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis yang layak demi mempercepat pemulihan.‎‎

Menindaklanjuti bantuan tersebut, Fahmi Bo akhirnya menjalani operasi batu empedu sekaligus pengangkatan kantung empedu pada 8 November 2025. Operasi ini diakuinya sukses membuat dirinya merasa jauh lebih sehat. Menjelang kepulangannya dari rumah sakit, Fahmi Bo secara khusus menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Raffi Ahmad, yang telah menjadi pendorong utama dan membantunya mendapatkan perawatan.‎‎

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *