Nasional
Bos Gangster Semarang Kokar411 Janji Bubarkan Geng Usai Ditangkap

SEMARANG, (usmnews) Polisi menangkap sejumlah pemuda dari kelompok gangster Kokar411 setelah mereka terlibat tawuran di Muktiharjo Raya, Kecamatan Genuk, Semarang, pada 15 Juli 2024. Tawuran ini terjadi sekitar pukul 03.00 WIB dan menyebabkan satu orang terluka parah akibat senjata tajam.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar, menyebut tawuran ini bermula dari saling tantang di Instagram. “Korban menyerang ke Genuk setelah tantang-tantangan di Instagram, dan para pelaku menyambutnya dengan kekerasan,” ujar Irwan.
Polisi menangkap tiga anggota geng Kokar411, yaitu Niko Noval Eka Saputra (23) sebagai pemimpin, M. Rezky (21), dan FAS. Mereka mengakui telah merencanakan tawuran tersebut.
Niko mengakui bahwa mereka mengumpulkan uang untuk membeli senjata tajam yang digunakan dalam tawuran. “Kami iuran buat beli sajam. Saya sudah dua kali ikut tawuran. Saya ketuanya,” kata Niko di Mapolrestabes Semarang.
Niko juga berjanji akan membubarkan geng Kokar411 di depan Kapolrestabes. Kini, polisi menjerat Niko dan dua rekannya dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan. “Iya Pak, dibubarkan,” ujar Niko.
Niko menjelaskan bahwa nama Kokar411 berasal dari singkatan Kumpulan Orang Karanganyar, yang merujuk pada warga satu kampung di Karanganyar. “Kokar itu Kumpulan Orang Karanganyar. Kalau 411, saya nggak tahu artinya, teman saya yang membuatnya,” jelas Niko.