Connect with us

Lifestyle

5 aktivitas pagi yang mendukung penurunan berat badan

Published

on

Semarang (usmnews) – Menurunkan berat badan bukan hanya soal target akhir, tetapi lebih penting bagaimana kita memulainya. Pada Kamis (7/8), Hindustan Times menyampaikan bahwa menjalani rutinitas pagi secara konsisten dan disiplin membantu menurunkan lemak tubuh.

Pelatih penurunan lemak metabolik, Tegan Michelle, membagikan sejumlah kebiasaan pagi yang menurutnya efektif membantu membakar lemak. Ia merekomendasikan orang-orang menjalankan rutinitas ini segera setelah bangun tidur untuk hasil maksimal.

Michelle menyarankan agar pagi hari diawali dengan mengonsumsi air lemon atau cuka sari apel yang diseduh dengan air hangat.

Minuman ini membantu hidrasi, mendukung detoks hati, melancarkan pencernaan, mengurangi kembung, dan menstabilkan gula darah untuk mengendalikan rasa lapar.

Ia juga menekankan pentingnya mendapatkan paparan sinar matahari selama sekitar 30 menit setelah bangun tidur. Paparan cahaya alami mengatur ritme sirkadian yang memengaruhi metabolisme, tidur, dan hormon seperti serotonin dan kortisol.

Selain itu, Michelle menyarankan untuk melakukan peregangan ringan di pagi hari. Ia menjelaskan bahwa posisi tidur yang tidak ideal, seperti tengkurap atau meringkuk, bisa menyebabkan ketegangan dan kekakuan otot. Peregangan membantu melancarkan sirkulasi, meredakan kekakuan, mengurangi peradangan, serta menurunkan stres.

Soal sarapan, Michelle menekankan pentingnya mengonsumsi makanan yang kaya protein. Ia menjelaskan bahwa tanpa protein di pagi hari, gula darah bisa melonjak dan memicu keinginan makan berlebihan. Sebaliknya, protein dapat membuat tubuh merasa kenyang lebih lama, menjaga kestabilan gula darah, dan membantu mengurangi keinginan ngemil.

Ia juga mendorong individu untuk memulai pagi dengan penuh kesadaran. Meluangkan waktu sejenak untuk meditasi atau yoga dapat membantu menurunkan stres, yang menjadi salah satu faktor besar dalam penumpukan lemak tubuh, terutama di area perut. Menurut Michelle, stres kronis dapat meningkatkan kadar kortisol, hormon yang membuat tubuh cenderung menahan lemak.

“Menurunkan lemak bukan hanya tentang apa yang Anda makan atau bagaimana Anda bergerak, tapi juga bagaimana Anda mengelola stres,” ujar Michelle.

Dengan memulai pagi secara sadar, tenang, dan terencana, individu bisa menciptakan kondisi fisik dan mental yang mendukung penurunan berat badan secara alami dan berkelanjutan.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *